Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda. Foto : Jaka/Man

Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda menegaskan, pihaknya telah menggagas Gerakan Literasi Parlemen untuk membantu para siswa sekolah mengakses buku-buku bermutu, terutama buku mata pelajaran sekolah. Gerakan ini melibatkan seluruh anggota parlemen, baik DPR RI, DPRD provinsi, kabupaten, dan kota.

Syaiful menyampaikan ini saat memimpin rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Kemendikbud, Kemendagri, Kemenkominfo, Kemendes PDTT, dan Perpusnas, Rabu (25/11/2020). Ia menyerukan agar para anggota dewan menyumbangkan lima buku per bulan. Jumlah anggota dewan seluruh Indonesia 18 ribu orang. Bila dikalikan 5 buku per orang, sudah mendapatkan sumber literasi yang tidak saja signifikan secara kuantitas, tapi bermutu juga secara kualitas.

"Dua bulan ini saya menggagas Gerakan Literasi Parlemen. Saya melalukan pendekatan dengan seluruh ketua DPRD provinsi, kabupaten, dan kota, juga dengan ketua-ketua komisi DPRD yang membidangi pendidikan. Bila dijumlah seluruh anggota dewan Indonesia ada 18 ribu orang," ucap legislator asal Jawa Barat VII ini.

Ia menambahkan, Gerakan Literasi Parlemen ini untuk mempercepat gerakan literasi secara nasional. Dengan donasi buku, kelak banyak anak Indonesia yang tadinya tidak pegang buku, bisa pegang buku di masa depan. "Gerakan literasi kita, membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak, tak terkecuali dari semua kementerian dan lembaga yang ada. Saya tahu ada yang sudah konsen pada gerakan literasi ini dengan berbagai bentuk dan caranya," imbuh Syaiful. (mh/sf)